Minggu, 14 Juli 2013

Siangmu dan Malamku

Kau suka langit dikala siang, aku suka langit dikala malam
Kau suka langit cerah dan biru, aku suka langit bertabur bintang
Kau terobsesi pada matahari, aku bercengkrama dengan bulan

Cahayamu sangat terang, cahayaku sayup dan redup
Awanmu putih bersih, awanku kelam
Tak sadarkah kau bahwa perbedaan kita terlalu besar?

Semua ini sudah cukup menjadi jawaban
Kau makhluk yang suci, aku tidak tega mengotori
Harapanmu yang selalu disinari matahari, tak akan terkabul jika kau memohon pada bulan

Bersabarlah, walau bukan aku, kau akan temukan kebahagiaan.
Berhentilan mencari sosokku yang tenggelam dalam malam
Kau tak akan menemukanku meskipun keu mencariku dengan cahaya terang

Untuk kau, teruslah melanagkah. Jangan menoleh ke belakang, karena aku hanya bagian dari makhluk buruk rupa yang hidup di kala malam
Untuk kau, teruslah hidup di kala siang, karena malam terlalu gelap untukmu
Sejatimu adalah siangmu, bukan malamku.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar